Dialog : Pembebasan HMI
Selasa, Maret 13, 2018Ketika pendidikan sering tampil sebagai bagian dari kelas menengah atas hingga kelas penguasa, tetapi malam minggu ini dialog "Pendidikan Sebagai alat membela kaum mustad'afin dan dhuafa", justru tampil sebagai pembebas,” kata Bapak Nur Jaya, di Warkop Citta Marola, Sekretariat PWRI jalan Crisant Maros, (10/3/2018).
Dialog : Pembebasan HMI
Sepanjang sejarah, banyak kisah tentang kaum yang tertindas dan penganiayaan. Yang kuat menindas yang lemah, yang kaya menindas yang ….. dan seterusnya. Dan kisah ini menjadi sumber inspirasi dan imajinasi dari “dialog malam minggu, sungguh menarik.
Dunia jika dikuak intinya, tiada lain adalah narasi panjang tentang pendidikan, cerita yang menjadi luapan perasaan di progress oleh hati insan cita HmI kom. FEB UMMA Cabang Butta Salewangang. Pendidikan menyentuh kaum dhuafa dipresentasikan oleh Kak Nur Jaya sedemikian menarik dengan dibumbuhi pertanyaan pertanyaan buat peserta dialog hingga mengantar kepertengahan malam yang tak terasa terus larut.
pemateri Dialog : Pembebasan HMI |
Manusia secara plural dalam aspek pendidikan, menjadi rangsangan bagi seluruh peserta dengan menyadari bahwa pendidikan adalah hak semua masyarakat berbangsa, tak melihat latar belakang sampai pada pandangan fisik sekalipun. Namun yang menjadi hak. Seperti alam yang siapa saja boleh meng-ungkapkan-nya.
peserta Dialog : Pembebasan HMI |
Kaimuddin Mbck, Adaptasi dari tulisan "Boddong Fb"_ ulas Dialog : Pembebasan HMI
0 comments