Nasehat Sejuk Penenang Hati

Minggu, Juli 03, 2011

Sekiranya umat bersatu tuk memberikan manfaat kepadamu dengan sesuatu, maka mereka tidak akan mampu berikan kecuali yang memang ditetapkan Allah bagimu, dan sekiranya umat bersatu untuk menimbulkan mudarat kepadamu dengan sesuatu maka merekapun tidak mampu berikan mudarat kecuali sesuatu yang memang telah ditetapkan Allah bagimu.

Nasehat Sejuk Penenang Hati

*Jadilah kamu manusia yang paling bersyukur dengan menerima apa yang tidak bisa kamu ubah. juga Jadilah kamu mukmin dengan mencintai orang lain seperti kamu mencintai dirimu [Nabi SAW, Wahj al Balaghah 196]

 *Orang arif ialah orang yang tidak melihat satu hakpun atas seseorang dan tidak memperlihatkan kelebihannya pada orang lain.(tidak mencela, tidak menuntut dan tak membanding-bandingkan).

*Mereka lebih tergetar ketika kepolosan itu menjadi sikap dan cita-cita, termasuk menyampaikan keinginan dengan sedikit bicara, konsekuensi keseluruhannya adalah kemampuan mendudukkan rekan setara dengan kita. 

*Untuk ultahmu pilih handphone atau umrah ?Maka kitapun punya hand phone atau pergi umrah, hingga kita terkadang tak tahu lagi siapa sesungguhnya yang kita ingin ajak bicara ;Tuhan /Manusia.
 
*Dan diriku menjadi hina karena aku berusaha memuliakannya.
*bahasa sikap itu jauh lebih berbekas dari pada bahasa lisan. 

refleksi, kata istri Buya Hamka ketika diminta tanggapan, “saya hanya tukang masaknya dan mengurus anakanak”. (ungkapan kesederhanaan), Jelas semua orang mau dianggap penting, karakter orang secara keseluruhan lebih suka diatas, berbicara, cerdas, tetapi menunjukkan kesemua itu membuat letih dan memicu riya',


*sembunyikanlah keadaan dirimu (kekhusuan dan ketundukan,)dan tidak melihat kelebihan, kecuali sesuatu yang benar2 datangnya dari Allah Swt./-Hanya Allah yang beri karunia tanpa sebab sedikitpun dari upaya diri kita. 

Berproses itu baik, tapi meyakini proses itu sebagai hasil terbaik biasanya membuat kecewa, kebanyakan kekecewaan karena telah merasa cukup dalam proses dan selalu bertarget terhadap hasil.

*Cobaan itu saringan pembeda (antara teguh iman dan lemah) aplikasinya kemudian (tidak ragu-ragu dan berjihad dengan harta, itulah jiwa –orngg2 yg benar (al Hujurat;15). 

*Pengertian hilang keragua-raguan sebab terdadapatnya pengetahuan hati dan amal berbeda dengan kesangsian, hal ini abadi dalam pengetahuan.(Al Ahzab;11)karena keyakinan adalah --orang yang hatinya tentram untuk di uji.

Nyata dalam riwayat nabi-nabi (manusia pilihan Tuhan) cobaannya jauh lebih berat, Umar.Ra. bergaris bekas air matannya karena dosa masa lampau, bagaimana Salman 3 kali menjadi budak demi menemukan kebenaran/menemukan Rasulullah,Abu Dzar Algiffari (awalnya ork kaya dan tampan tetapi meninggalkan kehidupan mewahnya karena sebuah kebenaran yg telah Allah sendiri ridha kepadanya, dan Rasulullah sendiri adalah org yg paling berat ujiannya dari seluruh manusia dibumi ini.apakah kau ingin mengatakan "aku beriman", padahal kau belum di uji sebagaimana ummat2 terdahulu ?

*Senantiasa ridha pada taqdir (tubuh dan hatinya), pasrah terhadap kehendakNya atas dirinya. (Allah melihat sekecil apapun yang ada dalam anggota badan dan hatinya).
Tentang tawaran malaikat kepada Muhammad> gunung ini akan kujadikan emas dgn izin Allah untuk da'wamu, atau b-mana jika kujatuhkan saja gunung ini kepada kaum yg manganiaayamu> semua ditolak oleh Rasulullah karena pengetahuan ridha, taqdir dan harapan, juga bagaimana Ibrahim meolak tawaran malaikat karena keyakinan akan ketentuan Allah akan menolong hambanya,(saat hendak dibakar).
rahasia huruf zaman rasul
 *Kepuasan adalah meninggalkan keinginan melihat apa yang tidak ada,dan merasa cukup dengan yang ada…!bukankah banyak hal yg telah kau peroleh tanpa terdapat keinginan sebelumnya ?
 
*Mau lebih padahal tanggung jawabnya kemudian jauh lebih besar.
-Tengoklah doa harapan nabi,“Ya….Allah jadikanlah reski untuk keluarga Muhammad adalah bahan pangan (muttafakh alaih). 
persoalan banyaknya keinginan dan harta di ingatkan oleh Hadits >tidak bergerak kaki seorang hamba kelak diakhirat sebelum ditanya 3 perkara ? hartamukau peroleh dgn cara seperti apa, bagaimanakah caramu menggunakannya/ kau belanjakan untuk apa, apakah hartamu dengan segala kesibukanmu mengumpilkan tak menghalangimu Mendekat kepadaku ?, kami menemukan dalam munajatnya rasulullah lebih banyak meminta untuk dirinya senantiasa menjadi hamba yang bersyukur.

*Jangan pernah bermimpi bahwa pilihanmu adalah lebih baik dari pilihan Allah Swt, itu kalau kau beriman. (kaya miskin ,cepat-lambat-tertunda, memahami dan bodoh, dll) semua demi kesepadanan, keselamatan Mu –dari sombong, panjang hayal, sibuk duniawi dan terpedaya syaitan. Bahkan lebih banyak keinginan kita sesungguhnya hal yg tak penting.

Kaitannya dengan kaidah istidraj: diberikan segalannya tapi bersifat penglalaian . menurut Imam Alghasali “banyak orang bOdoh, malas dan pengganggu, tapi persoalan kekayaan seperti, ia tinggal menimba saja dari laut. sebalinya banyak orang baik dan rajin tetapi reskinya dibuat pas oleh Allah swt.dalam sekali para ulama menimbang tentang istidraj ini jangan2 kesenangan, kelapangan merupakan pemberian langsung dan kita tak sedikitpun mendapatkannya diakhirat. 

*Bila merasa cukup dan terpuaskan terhadap yang apa diberikan Allah Swt (Hr.Buhari Muslim). 
*Kepuasan (Qono ah) buahkan berkah, tamak hapuskanya. juga sebabkan jauh dari khusyu.berani anda punya keinginan banyak /tdk qana ah harganya adalah tidak khusyu.

*Firasat bergantung pada kekuatan iman, siapa yang imannya lebih kuat, maka firasatnya lebih tajam. >Membangun Kekuatan firasat itu penting sebab aktualisasi adanya firasat merupakan ilham dari Allah.Swt. menguatkan firasat adalah upaya mensinergikan dan mensinkronkan segala keadaan sebagai pengaturan Tuhan tanpa melupakan usaha, hindari mengharap penilaian manusia dan kuatkan perasaan diawasi oleh Tuhan, Allah melihat/basirah…mendengar/sami' dan berkehendak/iradah. 



*Kekuatan yang tak terkalahkan, hendaklah kamu berserah diri kepada Allah.
*Jika Allah Swt tolong kamu maka tak ada yang kalahkanmu(Ali Imron; 6) 
*menguatkan untuk ridha terhadap apa yang ditentukan untuknya (taqdir) dan tidak menoleh kebagian yang diterima oleh orang lain. mungkin saja milik tetanggamu yg kaya,terdapat pula reskimu disana. 

Kepuasan adalah meninggalkan keinginan melihat apa yang tidak ada….dan merasa cukup dengan yang ada…!
Refleksi syukur dengan melihat segala yang diberikan Tuhan kepadamu (tubuh yang baik(tidak cacat) kita dlm keadaan sehat, tampan-cantik,cerdas, juga kelupaan2 sejenak mis..yg mungkin saja menghindarkan kita dari hal yg buruk. dll)

*Tiadalah perbedaan dunia dan akhirat kecuali seperti seseorang yang memasukkan jarinya kedalam lautan luas maka perhatikanlah berapa yang ia dapatkan (Hr. Muslim).air yg dujung tangannya itulah segala sesuatu yg terbatas di dunia ini dalam esensi penciptaan dunia ini sebaga fitnah/cobaan.

*Jangan pernah bermimpi bahwa pilihanmu adalah lebih baik dari pilihan Allah Swt itu kalau kau beriman.(kaya miskin ,cepat lambat, paham dan bodoh, dll) semua demi kesepadanan, keselamatan –dari sombong, panjang hayal, sibuk duniawi dan terpedata syaitan.

*Kekuatan yang tak terkalahkan, hendaklah kamu berserah diri kepada Allah.
“Apa saja yang Allah anugerahkan kepada manusia berupa rahmat,maka tidak ada seorang pun yang dapat menahannya; dan apa saja yang ditahan oleh Allah maka tidak ada seorangpun yang sanggup untuk melepaskannya sesudah itu. Dan Dialah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”�(QS.Fathiir:2)

“Dan jika Allah menghendaki kebaikan bagi kamu, maka tak ada yang dapat menolak kurnia-Nya. Dia memberikan kebaikan itu kepada siapa yang dikehendaki-Nya di antarahamba-hamba-Nya.”�(QS.Yunus:107) 

Allah subhanahu wata’ala berfirman,“Apakah mereka yang membagi-bagi rahmatRabbmu? Kami telah menentu kan antara mereka penghidupan mereka dalam kehidupan dunia, dan Kami telah meninggikan sebagian mereka atas sebagian yang lain beberapa derajat, agar sebahagian mereka dapat mempergunakan sebahagian yang lain. Dan rahmat Rabbmu lebih baik dari apa yang mereka kumpulkan.”� (QS. az-Zukhruf:32)

*Aspek metodologis dalam rumusan pendidikan adalah sesuatu yang vital ,karenanya metode pengajaran lebih penting dari pada materi pelajaran (Dr.Kh.Abdullah Syukri Zarkasyi ,Ma).
.
*Setiap barang langka yang tidak bisa dinikmati bersama, memang mengingatkan orang akan ketidak bersamaan.

*kekuatan akibat merupakan efek/ bukti dari kekuatan sebab (pengetahuan). selalu maksimal keinginan (azzam) usaha. tanpa mengaitkannya dengan hasil. kekecewaan diantarai oleh panjang hayal, ruang berharap selalu terbuka luas .padahal sendal jepitpun putus, menurut nabi mesti menyerahkannya pada Allah.

*Bahkan yang matipun tidak aman dari musuh-musuh yang dikalahkannya

*Nigi-nigi tau masiri-siri ripadanna tau lino nasaba lino,amate sirikang muto pa gangkanna, na nigi-nigi tau masiri-siri nasaba agama alebbireng pa gangkanna.(kaimuddin,Mbck.

You Might Also Like

0 comments

Popular Posts

Like us on Facebook

Flickr Images